Mencari
Celah Kehidupan
Assalamu’alaikum
Wr. Wb.
Kata orang, hidup itu tak adil. Kata orang hidup itu kotor.
Kata orang hidup itu payah. Namun kata Islam, hidup itu sekedar waktu singkat
untuk duduk sejenak mengambil bekal yang tersedia. Lalu apakah kita sudah siap
untuk perjalanan selanjutnya? Seberapa sanggup dan mampu kita mengambil bekal
yang telah Allah sediakan untuk kita? Atau malah tuak yang kita ambil untuk
bekal perjalanan selanjutnya?
Memang benar, hidup itu pilihan. Kita bebas memilih apa
saja yang kita inginkan. Tanpa peduli itu memang dibenarkan atau malah
disalahkan. Dalam hidup ada suatu hal ajaib, ya “kebebasan”. Setiap orang yang
hidup bebas melakkan apa saja yang diinginkan. Kekerasan, penyisihan, kematian
sebagian besar hal tersebut disebabkan oleh hal ajaib tersebut. Alangkah indahnya
hidup ini.
Hidup membutuhkan suatu sistem atau pengatur yang sanggup
untuk mengatur semua kehidupan didunia ini. Yang mampu memberi kita dorongan
untuk melakukan hal dengan pertimbangan kebaikan. Hingga akhirnya terjadi suatu
ikatan. Ikatan untuk saling melindungi, membantu, mendorong yang bisa menjadi
titik kebahagiaan bagi manusia untuk hidup.
Islam adalah sistem tersebut. Islam lah yang kita cari
selama ini. Dalam Islam terdapat cahaya yang sangat terang sinarnya. Ketika manusia
mendapatkannya, maka indah terasa dunia ini. Orang bilang ”banyak jalan menuju
Roma”. Juga dalam mendapatkan cahaya itu.
Islam adalah sistem yang sangat toleran. Tanpa radikalisme
atau pembedaan. Bukan hanya karena agama yang beda kita bisa bebas membunuh
atau menjatuhkan. Tapi Islam adalah tempat semua orang berlindung. Semua orang
dapat diterima. Semua orang dihargai pendapatnya, perilakunya. Islam adalah hal
yang lebih ajaib dan indah daripada sebuah Kebebasan
Semoga bermanfaat, jazakumullah.
Wassalamu’alaikum
Wr. Wb.
0 Komentar untuk "Mencari Celah Kehidupan"